DOK PRIBADIDr Taufik
JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga ilmuwan Indonesia yang tergabung dalam Ikatan Ilmuwan Indonesia Internasional meraih penghargaan dalam ajang Congress of Indonesian Diaspora yang digelar di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 6-8 Juli 2012 lalu.
Tiga ilmuwan tersebut adalah Dr. Eng. Khoirul Anwar (Japan Advanced Institute of Science and Technology, Jepang) untuk bidang Innovation, Dr. Taufik (Calpoly State University, Amerika Serikat) untuk bidang Education, dan Achmad Adhitya (Leiden University, Belanda) untuk bidang Youth Activism.
Penghargaan tersebut memberi momentum yang baik bagi masyarakat Indonesia di luar negeri. Ajang yang dihadiri 4000an orang dari penjuru dunia ini menjadi kesempatan bagi masyarakat di Indonesia di luar negeri untuk turuit memikirkan solusi permasalahan yang dihadapi Indonesia.
Selain ketiga ilmuwan tersebut, tokoh lain yang mendapatkan penghargaan adalah Dr. Sri Mulyani (Managing Director World Bank), Dr. Sehat Sutardja (pendiri Marvell Industries), Ebrahim Rasool (Duta Besar Afrika Selatan di Amerika Serikat), Sonita Lontoh (C3E Programme, Amerika Serikat).
Tiga ilmuwan tersebut adalah Dr. Eng. Khoirul Anwar (Japan Advanced Institute of Science and Technology, Jepang) untuk bidang Innovation, Dr. Taufik (Calpoly State University, Amerika Serikat) untuk bidang Education, dan Achmad Adhitya (Leiden University, Belanda) untuk bidang Youth Activism.
Penghargaan tersebut memberi momentum yang baik bagi masyarakat Indonesia di luar negeri. Ajang yang dihadiri 4000an orang dari penjuru dunia ini menjadi kesempatan bagi masyarakat di Indonesia di luar negeri untuk turuit memikirkan solusi permasalahan yang dihadapi Indonesia.
Selain ketiga ilmuwan tersebut, tokoh lain yang mendapatkan penghargaan adalah Dr. Sri Mulyani (Managing Director World Bank), Dr. Sehat Sutardja (pendiri Marvell Industries), Ebrahim Rasool (Duta Besar Afrika Selatan di Amerika Serikat), Sonita Lontoh (C3E Programme, Amerika Serikat).
Editor :
Tri Wahono
0 komentar:
Posting Komentar