Senin, 23 Januari 2012

Rendang dalam Kemasan Kaleng


Sejak rendang ditetapkan CNN sebagai makanan terlezat di dunia,  industri rendang di Minang, kian bergairah.

TIDAK sulit mendapatkan rendang di Ranah Minang.  Sebab masakan dari daging sapi yang diolah dengan bumbu khas dan rempah-rempah ini selalu ada di seluruh restoran dan rumah makan Padang. Tak hanya di Sumbar tapi juga di luar Sumbar.   

Rendang daging jadi makanan wajib saat acara adat dan kebesaran bagi warga Minangkabau. Juga menjadi makanan wajib setiap keluarga di Minangkabau ketika Lebaran Idul Fitri, Idul Adha dan ketika akan memasuki Ramadhan.

Tentunya untuk mengolah daging sapi atau kerbau menjadi rendang butuh proses yang panjang agar dagingnya empuk dan rasanya lezat. Meski pembuatannya sedikit rumit dibandingkan masakan lainnya namun hampir seluruh ibu rumah tangga mengenal cara pembuatan rendang secara turun temurun dari generasi ke generasi.

Daging yang digunakan membuat rending, daging sapi atau kerbau tanpa lemak. Daging pinggul yang sedikit lemaknya.
Untuk mendapatkan rasa rendang yang sempurna, biasanya dimasak dengan jangka waktu yang cukup lama. Empat sampai lima jam dengan api secukupnya hingga santan kelapa serta bumbu rempah yang ada di dalamnya berubah menjadi minyak dan kadar air di dalam daging menjadi kering.

Saat memasaknya, rendang harus terus diaduk supaya tidak gosong. Bumbu yang digunakan, rempah-rempah yang mudah didapatkan di Sumbar. Di antaranya cabai, bawang putih, bawang merah, jahe, lengkuas, kayu manis, cengkeh, garam, santan kelapa dan bumbu lainnya. Rasa yang dihasilkan dari racikan bumbu yang pas membuat rasa rendang lezat pas pedasnya.

Namun sekarang tak perlu repot lagi karena di Jakarta sudah diproduksi rendang kalengan.

[Image: 305140_131234333639603_122808117815558_1...2528_n.jpg]

[Image: rendang+enak.jpg]

Kalau anda pernah rasakan rendang yang terkenal lezatnya di restoran minang " Gar*** " dan kangen rasanya tapi tidak sempat datang ke sana lagi atau jarak terlalu jauh, sekarang mudah sekali mendapatkannya. Kenapa? Karena rendang kaleng Karissa bisa menghampiri anda di rumah!

Rasa rendang ini bisa dibandingkan lezatnya dengan rendang di restoran tersebut, karena resep dan cara pembuatan yang serupa. Bedanya adalah, rendang ini dikemas dalam kaleng tahan 1 tahun dan praktis dibawa bepergian. Cocok sekali untuk dibawa wisata, umroh, haji, atau untuk persediaan di dapur. Bahkan bisa juga untuk keperluan pesta anda, tinggal keluarkan isi beberapa kaleng dan sajikan. Lebih hemat dan praktis. 
[Image: Rendang_Enak.jpg]

Produk rendang kaleng bisa tahan hingga 1 tahun. Kelebihannya adalah tanpa pengawet, karena memakai vacuum & sterilisasi dalam packagingnya.

Detail produk:
1. Terdaftar di BPOM RI & Mendapat sertifikat MUI
2. Proses sterilisasi, tahan 1 tahun
3. Dapat langsung dikonsumsi
4. Cocok untuk Haji, Umroh, travelling, camping, pesta dll
5. Rasa rendang tradisional dan bergizi tinggi tanpa pengawet.

Isi per kaleng 150 gram, cukup untuk 2-3 orang sekali makan. 

[Image: rendang+karissa.jpg]
Rendang kaleng Karissa
Tidak sempat masak? Kangen rendang tradisional?
Kini ada rendang tradisional siap saji, terkemas dalam kaleng. Lezat,
bersertifikat BPOM MD dan Halal MUI.

0 komentar:

Posting Komentar